Michael Jackson’s “Thriller” – Lagu Ikonik yang Mengubah Dunia Musik Subtitle Indonesia
Michael Jackson’s “Thriller” adalah salah satu lagu dan video musik paling terkenal dalam sejarah musik. Dirilis pada 1982 sebagai bagian dari album Thriller, lagu ini bukan hanya menjadi hit besar, tetapi juga mengubah arah musik pop dan video musik selamanya. Hingga kini, “Thriller” tetap dikenang sebagai salah satu karya terbesar Michael Jackson.
Album Thriller: Kesuksesan Luar Biasa
Album Thriller adalah album terlaris sepanjang masa, dengan lebih dari 66 juta kopi terjual di seluruh dunia. Selain lagu “Thriller”, album ini juga memuat hit besar lainnya, seperti “Billie Jean” dan “Beat It.” Dengan berbagai genre, dari pop, rock, hingga R&B, Thriller menunjukkan keberagaman dan kejeniusan musikal Michael Jackson.
Lagu “Thriller” – Perpaduan Musik Pop dan Horor
Lagu “Thriller” sendiri adalah perpaduan sempurna antara musik pop dan nuansa horor. Dengan irama yang kuat dan melodi yang catchy, lagu ini memikat pendengarnya. Liriknya menceritakan kisah tentang pengalaman seram di malam hari, yang memberikan sensasi menegangkan namun tetap menyenangkan.
Michael Jackson, dengan vokalnya yang khas, berhasil menyampaikan suasana seram namun menghibur. “Thriller” bukan hanya lagu, tetapi juga pengalaman mendalam yang bisa dinikmati semua orang.
Video Musik “Thriller”: Revolusi dalam Industri Musik
Apa yang membuat “Thriller” benar-benar ikonik adalah video musiknya. Disutradarai oleh John Landis, video musik ini memiliki durasi lebih dari 13 menit dan merupakan campuran antara film pendek dan musik video. Cerita dalam video ini mengisahkan Michael Jackson yang berubah menjadi zombie setelah menonton film horor bersama kekasihnya.
Tentu saja, salah satu momen paling berkesan adalah koreografi tarian zombie yang legendaris. Gerakan yang terkoordinasi dengan sempurna dan diiringi musik yang dramatis menjadikan tarian ini sebagai salah satu koreografi paling terkenal dalam sejarah musik. “Thriller” mengubah cara orang melihat video musik, menjadikannya sebagai bagian tak terpisahkan dari pengalaman musik.